Cara menginstal Debian plus screen shot

Pasti sudah tidak asing lagi nama "Linux" di telinga anda bukan (bagi anda yang sudah perkecimpung di dunia komputer)????

Kebanyakan orang memang tidak mengetahui sistem operasi yang satu ini , sistem operasi yang bebas untuk di modifikasi  oleh siapa saja, dan terkenal dengan biaya operasional yang rendah, dan

kompatibilitas yang tinggi dibandingkan dengan sistem operasi lain nya, serta faktor keamanan dan kestabilannya yang tinggi dibandingkan dengan sistem operasi lainnya seperti Microsoft windows.

Dalam postingan ini saya akan membahas tentang linux Debian,  saya akan memberikan langkah langkah dalam penginstallan Linux debian.
Kira - kira seperti ini lah proses penginstalan nya:

1. Anda memiliki 5 cd installan linux debian (sebenar nya cd 1 saja sudah bisa menginstall linux ini, tpi dalam postingan saya ini, saya memakai ke-5 cd installan debian)

2.Masukkan cd 1, lalu restart komputer

3. Setelah muncul program installasi debian nya, pilih install

4. Pilih bahasa penginstallan, dalam penginstallan ini saya menggunakan bahasa inggris atau united states, lalu pilih continue

5. Memilih keyboard anda, rata-rata orang memakai keyboard standar, pilih standar keyboard saja atau american english, lalu continue

6. Scanning cd akan berjalan.

7. Mengkonfigurasikan network, di hostname buat saja nama anda, lalu pilih continue

8. Di domain name buat nama alamat  web yang di akhiri dengan .com .net .org .ur .edu atau lain – lain, lalu pilih continue

9. Memparitisi harddisk di lakukan dengan cara manual saja, pilih manual, lalu continue

10. Akan muncul harddisk (jika disini nama hard disk saya IDE1 MASTER (hda) -21.5 GB Vbox harddisk. pilih hard disk anda, lalu pilih continue

11. klik harddisk anda yang free space, lalu pilih continue untuk membuat partisi hard disk.

12. Create a new partition untuk membuat partisi baru, pilih continue

13. Dalam postingan ini saya membuat partisi swap nya dahulu, buat sesuai 2x ukuran memori anda, memori saya Gb jadi 2 x 1 GB = 2 Gb, lalu pilih continue

14. Pilih primary saja, supaya bisa menentukan partisi ini swap atau ext, lalu pilih continue

15. Pilih beginning, lalu pilih continue

16. Pastikan use us  nya swap, lalu pilih continue

17.  buat partisi baru untuk ext 3 nya, pilih yang free space, lalu pilih continue

18. Create new partition, lalu pilih continue

19. buat besar partisi nya, jika linux debian biasa nya 20GB, atau sekitar nya, lalu pilih continue

20. Lalu pilih primary lagi, lalu pilih continue

21. use us nya gunakan ext3, lalu boot able flag nya di on kan, lalu pilih continue

22. pilih done setting up the partition, lalu pilih continue

23. setelah selesai mempartisi, pilih finish partitions, lalu pilih continue

24. pilih yes pada saat komputer menanyakan apakah anda yakin menginstall debian ini dan ….., lalu pilih continue

25. Komputer akan memformat partisi

26. Buat password root.

27. buat nama user

28. Buat user nama akun anda

29. buat password untuk user

30. Configuring apt

31. setelah komputer menginstall cd binery 1, Komputer meminta cd debian binery 2, lalu pilih continue

32. Konfiguring apt…

33. setelah komputer menginstall cd binery 2, Komputer meminta cd debian binery 3, lalu pilih continue

34. setelah komputer menginstall cd binery 3, Komputer meminta cd debian binery 4, lalu pilih continue

35.setelah komputer menginstall cd binery 4, Komputer meminta cd debian binery 5, lalu pilih continue

36. setelah komputer menginstall cd binery 5, masukkan lagi cd 1, pilih no, lalu pilih continue

37. Memilih software2 penginstallan

38. configurasi popularity contest, pilih saja no, lalu pilih continue

39.  selection software, biar kan saja lalu pilih continue

40. Select install software loading

41. install boot loader, pilih ya, lalu continue

42. Finish installation atau instalasi selesai, pilih continue

43.lalu komputer akan restart, setelah hidup kembali komputer akan menampilkan sistem operasi pada pc, pilih debian yang atas

44. pada login, masukkan user name dan password yang anda buat tadi

45. Inilah tampilan standar debian

Jika ada kekurangan atau ketidaktahuan, silahkan di comment, saya akan menjawab sebisa saya